Jakarta (19/10/20), Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), berkesempatan mengadakan tatap muka dengan para Pejabat Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, dan Pejabat Pengawas lingkup Itjentan.
Mentan yang didampingi Sekretaris Jenderal, Momon Rusmono, dan Plt. Inspektur Jenderal, S. Gatot Irianto, menekankan posisi penting Inspektorat Jenderal dalam keseluruhan sistem dalam kegiatan pembangunan di Kementerian Pertanian. Itjen memegang fungsi untuk membentuk early warning system. Mengendalikan komponen dalam sistem agar keseluruhan sistem berjalan dengan baik.
Pada bagian lain Mentan mengarahkan agar Itjen melakukan evaluasi dan mendorong obyek pemeriksaan (Obrik) dapat mencapai seluruh target kinerja tercapai secara efektif dan efisien.
Agar dapat menjalankan fungsinya, Itjen harus didukung SDM kompeten, yang dibekali melalui berbagai pelatihan. SDM harus memiliki “Inner power” yang dicirikan dengan keikhlasan, serta keinginan berprestasi. Itjen harus dapat melakukan “transfer of vision”, kegiatan bukan hanya sekedar output namun harus memberikan manfaat bagi stakeholder Kementerian Pertanian.