Kementan 5 Tahun Berturut-turut WTP, BPK-RI Mengajak Itjen Terus Bersinergi

Jakarta (10/08/21) Prestasi membanggakan telah diraih Kementerian Pertanian. Selama 5 tahun berturut-tutur laporan keuangan Kementan memperoleh predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Hal tersebut terungkap pada acara penyerahan hasil pemeriksaan atas LK Kementan tahun 2020. Dilaksanakan di Agriculture War Room (AWR) dan diikuti oleh unit kerja dan Satker lingkup Pertanian , Anggota 4 BPK RI, Isma Yatun menyerahkan laporan hasil pemeriksaan atas LK Kementan kepada Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo. Sekretaris Itjen bersama Inspektur I, II, III, IV, Investigasi mengikuti kegiatan tersebut dari Agriculture Operation Room (AOR) Itjentan.

Pada kesempatan tersebut, Isma Yatun memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran pimpinan, dan Sekretariat Jenderal serta Inspektorat Jenderal, yang telah mendorong penyusunan LK Kementan sesuai peraturan. Namun demikian Isma Yatun juga mengingatkan agar ke depan kualitas laporan keuangan Kementan ditingkatkan kembali. BPK juga berharap Inspektorat Jenderal bersinergi dalam mengawal penyusunan LK Kementan, dengan melakukan reviu untuk memastikan bukti/informasi yang disampaikan kepada BPK RI adalah cukup, tepat, dan akurat.

Sementara itu, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan “ini adalah kado istimewa menjelang hari kemerdekaan”.  Hal tersebut tidak terlepas dari kerja keras seluruh jajaran, terutama dalam mencukupi kebutuhan pangan bagi 273 juta penduduk Indonesia. Menteri Pertanian juga menyambut baik keinginan BPK agar sistem di Kementan terhubung dengan sistem di BPK dalam menyuplai data yang diperlukan. BPK menjadi bagian dari sistem pembangunan pertanian, dengan selalu mengawal agar selalu taat peraaturan. “Tidak ada artinya capaian program, bila tidak taat aturan” begitu Menteri menegaskan(EDP).